29 Jan 2009

Menunggu Sunset


Gadis kecilku menatap penuh harap
matahari akan muncul sebelum akhirnya terbenam

Awan hitam membuatnya ragu
"Akan sia - siakah penantianku?"

Dia setia menunggu
sampai sang surya tersenyum
mengucapkan selamat sore.


Pantai Kuta
21 Januari 2009

Singapore Non-Shopping Tour

Setelah ke SINGAraja, kita tengok SINGApore.

Singapore memang terkenal untuk shopping travelling. Mereka yang berkunjung ke negri ini memang menyiapkan diri untuk berbelanja "branded items" yang harganya super duper mahal.

Ada sisi lain Singapore yang tidak melulu berorientasi shopping.

Dibandingkan dengan Indonesia khususnya Bali... mereka memang tidak ada apa-apanya dari segi kekayaaan budaya dan alam. Tuhan memang adil.



Bus terbuka untuk city sightseeing.


Sri Mariamman Temple, pura Hindu tertua di Singapore dibangun tahun 1827. Awalnya dibuat untuk imigran dari India. Pura ini didedikasikan untuk Mother Goddess atau Dewa Ibu.


Di dalam Sri Mariamman Temple




Thian Hock Keng Temple dibangun 1832-42, untuk melindungi para sojourner (mungkin maksudnya perantau). Imigran dari China bersembahyang disana untuk berterima kasih atas keselamatan. Bangunannya hanya memakai dasar katu dan bata, tidak memakai paku sama sekali. Di sentral ada pemujaan Ratu Surga diapit oleh Dewa Perang dan Dewa Pelindung Kehidupan. Terdapat Altar untuk Dewi Keberuntungan.




Pintu - pintu masuk dilukis nan indah.



Pemujaan & penyimpanan abu untuk leluhur Klan Hokkien


Ada pemandangan segar di luar pura ini.



Suasana China Town Singapore



Alternatif lain di Singapore... tagsnya : Feel Sensual Be Sensual :-)



Sudah dapat diduga apa yang di jual di toko ini, ya.. segala yang berbau triple X.



Toko obat china menjual obat dari berbagai binatang.



Konstruksi untuk pryek besar tepat di depan Patung Merlion yang terkenal itu.

7 Jan 2009

Singaraja Trip

Saya dan 2 teman saya mendapat kesempatan untuk mengunjungi sejumlah Panti Asuhan di Singaraja beberapa waktu lalu. 12 jam perjalanan non-stop yang sangat berharga. Melihat dedikasi mereka yang telah mengabdikan dirinya untuk anak - anak yang kurang beruntung. Melihat anak - anak yang ceria walau tidak mendapat kasih sayang orang tua. Mereka melupakan duka dan nasib, dan terus berjuang dan melaju menjalani hidup ini...

Saya menjadi merasa sangat kecil.




Jalan masuk menuju panti asuhan Dana Punia.



Ada 85 anak di Panti Asuhan Dana Punia, ditampung di 10 kamar. 2 Kamar telah dibangun berkat seorang donator. Mereka perlu bantuan.



Pak Gede Dana, sosok di balik Panti Asuhan Dana Punia. Mendedikasikan hidupnya untuk anak - anak kurang mampu. Panti asuhan ini didirikan di tahun 1970 bersama 4 orang rekannya, 2 orang pendirinya telah meninggal.



Anak - anak di Panti Asuhan Ar Raudah di Gerokgak Singaraja. Ada 108 anak disana. Tempatnya sangat terpencil. Mereka membutuhkan tambahan kamar mandi yang kini ada 4 dengan kondisi yang kurang baik.




Gadis - gadis yang ceria, mereka penyandang tuna rungu dan wicara di Panti Asuhan Guna Tuna Rungu Wicara.



Gadis kecil ini penghuni Panti Asuhan Simpang Tiga. Ayahnya meninggal karena kecelakaan, dititip disini karena Ibunya harus mencari nafkah untuk hidup mereka.




Makhluk hidup perlu kasih sayang. Pemandangan ini kami lihat saat perjalanan di daerah Bedugul menuju ke Singaraja.

Kapal Layar



Kapal Layar

Datang dengan anggunnya
Perlahan tapi pasti
Menyusup memasuki teluk

Kawatir…

Akankah damai sesediakala
Akankah membuat gusar
Tak ada yang tahu
Ada apa di balik pesonanya
Hati yang tulus
Atau jiwa yang terselubung

Sang kala memberikan jawaban

Cepat atau lambat


8 Okt 2008
Double Bay